Lagi-lagi kau membuat sebuah kalimat yang meninggalkan sebuah pertanyaan, sebuah kalimat yang harus diulang dan dibalas

Maaf kita sedang tidak menulis surat satu sama lain bukan? Tapi tetap saja tanganku ingin membalas
Biarkan saja tulisan ini menjadi tulisan yang tak tersampaikan jika memang kau masih belum sepenuhnya paham tulisan di dalam bahasa negaraku ini

Bhay, tahun sudah berganti lagi
Tahun lalu aku belum begitu tertarik menulis tulisan berbalas seperti ini, ini bukan surat
Sekali lagi ini bukan surat
Bhay, aku belum mengenalmu
Kau juga kan? Dan aku belum yakin kau juga telah mengenalku sekarang

Setahun yang lalu aku masi tidak tahu apa yang akan dipertemukan padaku, eh nyatanya kamu
Tepatnya di pertengahan tahun sih waktu itu, koreksi jika aku salah bhay..
Aku sama sekali tidak kecewa mengenalmu
Aku tidak kesal saat kau mulai acuh
Akupun tidak marah saat kau jauh
Karena aku tahu, rumahmu saat ini ada di negerimu
Rumahmu bukan di negeriku

Dan kau tahu?
Rumah kita berbeda dan aku masih tidak tahu akankah rumah kita sama suatu saat, saat rumahmu digusur waktu

Bhay, kita berteman bukan?
Seperti katamu "We're all friend"
Aku pegang, ya kita berteman
Sekali lagi kita berteman bukan?
Ya kita berteman, meski aku punya beribu rasa lebih

Namun satu hal yang membuat aku ingin bertanya lagi padamu "Im i your part of 2017?" im i? Im i?

Seperti kalimatmu "Thank you for be a part of my 2017"
Aku kah salah satunya?
Apa temanmu juga bagian dari kalimatmu itu?
Aku masih ragu
Bhay, maaf aku masih ragu

Karena kau kian jauh