Padahal aku pengennya ke Disneyland, cuman waktu itu emang budget kami, kami alokasikan banyak untuk akomodasi dan kebutuhan perut, jadi egonya harus ditahan dulu, toh aku akan ke sini lagi (aamiin).

Waktu itu kami berangkat seperti jam-jam biasanya, sekitar jam sepuluhan, kami naik kereta dari Hirai lalu turun di Koiwa sta, yang alhamdulillah kali ini nggak nyasar-nyasar lagi karena kami sudah belajar dari nyasar di shin Koiwa beberapa waktu lalu. Setelah sampai di Koiwa kami menggunakan bus yang membawa kami hingga ke pemberhentian terakhir yaitu Kasai-Rinkai-Koen bus stop, tepat di depan stasiunnya, setelah melewati 7 bus stop. Hari itu tanggal 18, tepat seminggu sudah kami berada di Jepang kecuali Azuzu yang masih baru 3 hari. Saking keseringan naik transportasi umum aku ngerasa udah kayak penduduk lokal (hahaha).
Sebenernya TSLP masih di distrik Edogawa, cuman emang dia letaknya di ujung Edogawa, jadi cukup jauh dari kami yang di Edogawa bagian pusatnya. Gila aja kalau ngebayangin teman-temanku ini bakal nekat jalan lagi, aku nyerah (hahahaha). everything looks so small and possible when we see from above.

Kurang lebih 45 menit perjalanan kami sampai di TSLP, ada beberapa renovasi di taman depan menuju TSLP, entah akan dibangun apa, aku nggak bisa baca soalnya tulisannya semua pakek bahasa Jepang. Pas di pintu masuk pertama kali kami ketemu spot foto, ada kamera holdernya pula di sana, yaudah kami langsung menata formasi dan berpose. Setelah itu kami menuju loket pembayaran, dalam perjalanan menuju ke sana kami bertemu anak-anak playgroup/TK gitu, mereka lucu-lucu banget, beberapa dari kami langsung melambaikan tangan ke anak-anak itu. So cutee!! "Konichiwa" sapa beberapa dari kami.

Sebelum beli tiket, teman-temanku baca-baca aturan dan harga tiket, ada yang liatin cara orang beli tiket, ada yang gantian foto-foto pakek properti yang disediakan di depan loket, ada topi hiu, kepiting, dan lain-lain, aku lebih milih foto sama ikan "bandeng?" gede.

Setelah tau cara beli tiketnya, kami satu persatu memasukkan uang ke mesin, harga tiket 1 orang dewasa yaitu sebesar ¥ 700.

Sebenarnya tidak ada yang begitu spesial dari TSLP, namun kami dapat memperkaya pengetahuan tentang spesies-spesies laut yang ada di Jepang. Selain melihat ikan-ikan di dalam akuarium besar, kami berkesempatan untuk melihat atraksi pinguin dan mendengarkan penjelasan tentang suatu spesien ikan, bodohnya kami tidak tau apa yang mereka bicarakan dalam serangkaian acara itu :(

Setelah capek berkeliling TSLP, kami keluar pada pukul 16.00, karena menurut jadwal, TSLP akan tutup pukul 15.00, sebelum kami pulang melalui Kasai Rinkai Koe sta, kami memutuskan untuk beli makanan di Daily mart dekat stasiun. Teman-temanku beli katsu, dan ada juga yang masih bertahan untuk tidak bosan memakan onigiri. Karena bosan dengan semua makanan-makanan itu, aku akhirnya cuman beli roti margarin sama roti strawberry coklat yang enak banget donggg, ya lumayan bikin kenyang lah daripada gak makan sama sekali.

setelah lumayan kenyang, kami semua memutuskan untuk mencukupkan perjalanan di hari itu. Hari ke kesembilan besok, kami akan jalan-jalan dengan ditemani Mbak Chiyak.